Saturday, January 8, 2011

Hey, you are my inspiration … !

Hey, you are my inspiration … !

Akhir-akhir ini gue lagi suka banget baca official website dan blog orang-orang terkenal, salah satunya adalah official website striker  tim sepakbola kita yaitu bambang pamungkas atau lebih akrab dipanggil dengan sebutan bepe, kalo kalian tertarik mau baca juga, ini link nya http://bambangpamungkas20.com. Seperti medan magnet yang terus menarik gue untuk baca artikel demi artikel yang ditulisnya, bukan karena gara-gara ajang piala AFF atau demam bola yang lagi melanda para wanita gara-gara pemain timnas nya ganteng kaya irfan bachdim, tapi gue merasakan sebuah sensasi tersendiri saat gue baca artikel nya bepe, kebanyakan artikel yang dia tulis sekitar bola, yaa memang itu adalah keahliannya, gak mungkin kan seseorang menulis sesuatu yang gak mereka kuasai dan pahami, jujur gue gak terlalu mengerti soal sepakbola dan tetek bengeknya, tapi pengetahuan gue tentang sepak bola sedikit demi sedikit bertambah gara-gara keranjingan baca artikel nya bepe, gue suka banget sama gaya penulisannya, bahasanya lugas dan menunjukan intelektualitasnya, gue akui bepe adalah salah satu pemain sepakbola Indonesia yang bukan Cuma punya skill yang baik dalam bermain sepak bola tapi dia juga pribadi yang cerdas, di setiap artikel bepe yang gue baca, selalu ada pelajaran berharga yang bisa gue ambil, soal kerja keras, usaha, semangat dan jiwa yang pantang menyerah serta ketidakputusasaan, banyak kalimat yang gue garisbawahi, karena menurut gue kalimat itu adalah kalimat yang amazing banget dan penuh makna.
Kalimat yang gue kutip dari artikelnya bepe
“Karena dengan berhenti berusaha, maka kita tidak lebih baik dari seorang pengecut”
*Dan ketika seorang pelatih telah mengambil keputusan, maka setiap pemain harus menghormatinya, karena memang begitulah cara kerja orang-orang profesional*
“Kemampuan saya mungkin akan berangsur surut seiring dengan berjalannya waktu, ketajaman saya sebagai seorang striker mungkin lambat laun akan memudar seiring dengan berkembangnya permainan sepakbola itu sendiri. Akan tetapi “TIDAK” dengan komitmen dan dedikasi saya kepada tim merah - putih. TIDAK AKAN PERNAH BERUBAH…!!!”
“Cepat atau lambat, jersey merah - putih ini pasti akan tanggal dari badanku. Akan tetapi satu hal yg pasti, lambang garuda itu akan tetap melekat di dada kiriku, tinggal disana sampai akhir hayatku”
“Sebagai pemain, ada sebuah prinsip yg akan selalu saya pegang dalam karir sepakbola saya. Yaitu, saya akan selalu berusaha memberikan kemampuan terbaik saya dan mensupport tim baik di atas lapangan, dari bangku cadangan maupun dari tribun penonton..”



Selain website nya bepe, gue juga tertarik baca blog nya dochi PWG, ini link nya http://rediscoveringatlantis.blogspot.com, gue bukan fans nya PWG atau penikmat music mereka, jujur gue gak terlalu suka sama aliran music yang diusung sama PWG, satu alasan kenapa gue tertarik buat baca artikel nya dochi, itu karena adanya APWG atau Anti Pee Wee Gaskins, mereka adalah sekelompok orang yang tidak meyukai PWG, entah atas dasar apa sepertinya mereka sangat membenci PWG, mereka para APWG bertindak diluar batas, kabar terakhir yang gue denger, manajer PWG di keroyok sama APWG Surabaya karena sebuah fitnah yang sampai sekarang belom tahu siapa penyebar fitnah itu, gue sendiri pernah nonton di TV waktu mereka manggung di salah satu acara music (gue lupa apa namanya), saat PWG manggung para penonton tuh ngelempar botol, sandal dan semacamnya ke arah PWG sambil sesumbar kata-kata yang gak pantes, sebenernya ada apa sih dengan PWG sampe-sampe ada komunitas yang disebut APWG, sehina apakah PWG, karena penasaran akhirnya gue cari sendiri faktanya, ternyata anggota APWG itu sendiri gak tau alasan kenapa mereka termasuk dalam APWG, logikanya yah kalo orang suka atau benci terhadap sesuatu itu pasti ada alasannya, yang gue baca dari salah satu artikel nya dochi yang membahas tentang tindakan brutal APWG saat mereka manggung di Surabaya, jadi ada salah satu APWG yang berhasil ditangkap dan diintrogasi, saat ditanya kenapa dia menjadi APWG, jawabannya adalah “gak tau, gue cuma ikut-ikutan temen doang ” what the hell. Mereka bisa seenaknya mencaci maki dan bertindak anarki tanpa tahu atas dasar apa mereka melakukan itu, sangat ironis. Terlepas dari semua itu, gue pribadi menilai PWG itu adalah grup band yang isinya adalah anak-anak muda yang punya idealisme tersendiri, mereka memilih aliran music yang mereka suka dan berpenampilan yang mereka anggap “inilah gue”, so orang punya selera dan gaya sendiri-sendiri, bagus atau tidaknya itu relatif dan kita gak berhak buat menilai seseorang atau sesuatu sebelah mata tanpa kita mengetahui atau mengenal lebih jauh seperti apa mereka, bagaimana bisa kita menilai sesuatu secara subjektif bukan objektif, menurut gue itu gak fair, gue pribadi menilai seorang dochi (Cuma tentang dochi yang gue tau), dia pribadi yang melihat segala sesuatu nya dengan sudut pandang yang berbeda, bukan hanya dari sudut pandang dia sendiri tapi juga sudut pandang orang lain, cerdas dan memiliki mental yang kuat, dengan bukti sampai saat ini dia masih konsisten terhadap band nya walaupun banyak caci maki yang mereka terima.



Ini dia yang terakhir dan paling gue suka, raditya dika, seorang penulis blog terkenal kambing jantan sekaligus penulis buku dan komik, sekarang dia juga jadi pembicara lho, ini link blognya http://radityadika.com . dia punya voice tersendiri, maksud gue gaya penulisannya yang khas, memakai gaya bahasa yang simple dan mudah dimengerti orang, naratif yang menarik (pastinya karena dia adalah penulis komedi) dan selalu hiperbola tapi lucu, gue suka ketawa-ketawa kalo lagi baca tulisan dia, menurut gue raditya dika itu cerdas tapi humoris, kebanyakan isi blog nya menceritakan kehidupan pribadinya yang memang menarik buat diceritakan sama orang-orang, semua hal dalam hidup dia dibuat asik dan menyenangkan. Satu kalimat yang gue kutip dari dia adalah “semakin simple, semakin menarik. menulis bukan untuk memberitahu kamu pintar dan ngerti banyak kata-kata aneh, tapi untuk mengkomunikasikan cerita kamu secara efektif kepada pembaca”, yaa maksud kita nulis sesuatu kan supaya banyak yang baca, kalo orang-orang aja gak ngerti sama apa yang kita tulis bagaimana mereka bisa baca dan memahami apa yang kita tulis, sekalipun kita nulis kata-kata asing sebaiknya kita menjelaskan juga apa artinya, bisa untuk menambah wawasan yang baca juga kan.
Setiap orang punya voice tersendiri dalam menulis, ada yang lebih suka menggunakan kata-kata yang berat dan ada yang suka menggunakan kata-kata simple, tapi setiap penulis tetap bisa menuangkan isi pikirannya dengan baik, tidak ada penilaian bahwa artikel yang menggunakan istilah asing atau bahasa-bahasa baku lebih baik daripada artikel yang ditulis dengan bahasa yang simple, walaupun penyajiannya berbeda tapi secara kualitas menurut gue sama.

0 comments:

Post a Comment